Wednesday 21 March 2012

Roses and Violets

Roses are red,
Violet are blue.
If you want me to wait,
I'll stay here for you.

Saya kadang memebaca yang-saya-indikasikan-sebagai-pantun dalam bahasa Inggris yang menggunakan kalimat seperti; "Roses are red. Violets are blue." di dua baris pertamanya. Ini ternyata adalah sebuah puisi, tentunya bagi mereka pengguana bahasa Inggris. Saya kurang tahu asal muasal puisi tersebut, dan bagaimana kebiasaan sosial masyarakat mereka yang berkaitan dengan "puisi" tersebut. mungkin ini juga yang lupa saya tanyakan dalam mata kuliah sociolinguistics semester lalu, hahaha
Setahu saya, pantun dalam bahasa Indonesia terdiri dari empat baris dalam satu bait dan bersajak a-b-a-b. Nah, kalau "puisi" berbahasa Inggris, sajak a-b-a-b nya bukan ditandai dengan huruf atau suku kata terakhir dalam setiap barisnya. Melainkan, kesamaan pelafalan pada suku kata terakhirnya. Kurang lebih sih begitu.
Penggunaan kata "Roses are red. Violets are blue." dalam puisi ini lumayan menarik bagi saya. Random mungkin, tetapi kadang saya juga mencoba mengganti dua baris terakhir dengan kata-kata saya sendiri. Menulis puisi seperti itu setidaknya cukup bisa menyamarkan maksud, atau apalah itu. Ceileh.
Barusan saya mecoba browsing di Google, dan waw ternyata banyak yang saya temukan hari ini. Hahaha, bodohnya hal ini tidak saya coba dari dulu -____-
Some for you,

Roses are red,
Violets are blue.
You are always is in my head.
Well... My heart is for you 

Roses are red
Violets are blue
God made me pretty
What the hell happened to you?

Roses are red,
Violets are blue,
I'm not a poet,
But I'll try it for you.

Roses are red,
Violet are blue.
People are equal,
Both Muslim and Jew.

Well, masih banyak sebenarnya. Bisa dicari sendiri kalau mau. Atau boleh mencoba membuatnya sendiri mungkin :D